PEKANBARU-Striker PSPS Isnaini bakal dibiarkan sendiri di depan kala mengahadapi Persela Lamongan, sore ini, Rabu (12/6). Ia dipercaya sebagai penyerang lubang sendirian dalam laga nanti.
Gelandang April Hadi, yang kala menantang Persiwa menjadi penyerang lubang akan ditarik ke belakang dan kembali ke pos awalnya yakni sayap kiri. April akan ditugasi untuk membantu pertahanan dan melakukan serangan balik.
Itulah sedikit rencana strategi pelatih carateker PSPS Afrizal Tanjung kala mengahadapi Persela sore ini. Isnaini memang diboyong dalam tur ke Jawa ini walau sebelumnya kondisi Isnaini diragukan.
"Isnaini akan kita biarkan sendiri di depan. April akan kita tarik ke sayap kiri," kata Afrizal, Selasa (11/6).
Dalam pertandingan sore ini, Afrizal memang mengisyaratkan akan menerapkan permainan defensif. Pemain akan ditumpuk di lini tengah untuk menghalau serangan lawan.
Strategi defensif dipilih karena melihat tim yang akan dilawan. Persela, menurutnya, merupakan tim kuat dengan materi yang bagus. Tak sebanding dengan materi pemain PSPS yang ada saat ini.
"Secara matematis, head to head dan matari pemain, kita berada di bawah. Jadi kita bukan mau berangan- angan. Namun harus hitung - hitungan," Afrizal menerangkan.
Pelatih pengganti Mundari Karya ini mengatakan ada beberapa pemain Persela yang mesti diwaspadai. Dinataranya, penyerang Syamsul Arif, gelandang Gustavo dan beberepa pemain Persela lainnya.
"Sayap mereka bagus - bagus. Ditengah ada Gustavo serta ada pemain Korea itu. Kita harus antisipasi ini," Afrizal mewanti - wanti.
Dikatakanya, pihaknya akan bermain dispilin dalam laga nanti. Sebisa mungkin pihaknya tidak akan memberikan gawang PSPS dibobol oleh lawan. Bila hil sudah tercipta ke gawang PSPS, maka itu akan membahayakan PSPS. Sebab PSPS akan berupaya bermain terbuka untuk mengejar ketertinggalan gol. Bila itu terjadi peluang gawang PSPS untuk dijebol akan semakin besar.
"Kita minta jangan sampai kebobolan. Apalagi kalau kebobilan cepat. Bahaya nanti," ungkapnya.
Kepergian tur ke Jawa ini, skuad PSPS sendiri memiliki semnagat bertambah. Selain modal kemenangan atas Persiwa Wamena di laga terakhir, skuad PSPS juga punya semangat tersendiri sebab sebagain pemain sudah mendapatkan gaji dan ada juga pinjaman.
Afrizal membenarkan hal ini. Katanya, Senin sore, pemain sudah terima uang dari manajemen PSPS. Ada yang sudah terima gaji satu bulan penuh ada pula yang diberikan pijaman.
"Kalau kecil gajinya, dibayar gaji satu bulan. Kalau gajinya besar di kasih pijaman," Afrizal menceritakan.
Afrizal pun berharap dengan adanya pembayaran gaji serta pinjaman tersebut bisa menambah semangat skuad PSPS dalam pertandingan nanti. Dan pemain bisa menampilkan seluruh kemampuannya. (TribunPekanbaru)
Home »
psps pekanbaru
» Isnaini Sendirian Didepan
Isnaini Sendirian Didepan
Written By Unknown on Wednesday, 12 June 2013 | 11:52
Label:
psps pekanbaru