Sriwijaya Waspada Ketajaman Dzumafo

Pelita Jaya Karawang disebut-sebut sebagai tim dengan kualitas sangat baik. Namun dalam laga perdana, Sabtu (3/12) lalu Sriwijaya FC justru mampu mengalahkan tim besutan Djajang Nurdjaman dengan skor 3-1.

"Dapat dibayangkan bagaimana kekuatan SFC. Dari sana kita sudah wajib waspada," jelas Dzumafo, ketika ditemui di Hotel Best Sekip, Jumat (9/12).

Namun Dzumafo yakin PSPS mampu mengimbangi Laskar Wong Kito. Motivasi para pemain selalu berlipat ganda ketika tim berkualitas bagus seperti SFC."Kami biasanya selalu termotivasi menghadapi tim berkualitas," jelas kaptan PSPS ini.

Semenntara Thierry mengatakan, pemain yang paling berbahaya dari PSPS adalah Dzumafo, beberapa kali pemain asal Kamerun itu lolos dari kawalannya ketika bertanding pada 1 Juni musim 2010/2011 lalu.

"Dia ketika itu mencetak gol. Pemain yang selalu bisa membuat kreasi," jelas Thierry.

Berdasarkan data, pada musim lalu Dzumafo mampu melesakkan 13 gol. Sementara dalam tiga musim terakhir, Dzumafo mampu mencetak dua gol di kandang SFC ketika menjamu PSPS Pekanbaru pada 12 April 2010 lalu.

Kas pun menegaskan pemain yang paling berbahaya di PSPS adalah Ambrizal yang kerap maju ke depan, kemudian Dzumafo dan Patrick Nzekou."Kemudian ada Ade Suhendra yang semuanya pemain-pemain berbahaya dan patut diwaspadai, mereka memiliki naluri mencetak gol," jelasnya