PEKANBARU- Usai sudah kegembiraan kemenangan tipis atas Persiwa Wamena, Selasa (4/6) lalu. Skuad PSPS pun sudah mulai bersiap untuk melanjutkan laga selanjutnya.
Pagi ini, Kamis (6/6), skuad PSPS sudah mulai bersiap. Lapangan Paskhas AURI Pekanbaru akan menjadi tempat latihan. "Besok (hari ini) kita akan mulai latihan di Paskhas," kata pelatih karateker PSPS Afrizal pada Tribun, Rabu (5/6).
Dalam latihan ini, Afrizal mengatakan pihaknya mencoba memperbaiki lini belakang dan juga lini tengah. Rapuhnya barisan belakang menjadi perhatian serius bagi Afrizal.
Dua lini ini diperbaiki sebagai upaya mempersiapkan diri melakini laga tandang nanti. Seperti diketahui, Persela Lamongan menjadi tim yang akan ditantang selanjutnya pada 12 Juni nanti.
"Kita akan coba rapikan lini belakang dan lini tengah. Ini perlu kita perbaiki segera guna laga selanjutnya," kata Afrizal.
Rencananya, dalam laga tandang nanti Afrizal sendiri akan menerapkan strategi bertahan dan mengandalkan serangan balik. strategi ini dinilai akan efektif melawan Persela.
"Kita akan coba matangkan counter attack dalam latihan besok (hari ini). Sebab itu yang akan kita terapkan lawan (Persela) Lamongan nanti," ujarnya.
Bertahan dan mengandalkan serangan balik, katanya, diterapkan sebab Persela merupakan tim yang kuat dan akan menguasai jalannya pertandingan. Sehingga bertahan menjadi pilihan.
Dalam latihan pagi ini, Afrizal juga akan memperbaiki lini depan yang dinilai masih tumpul. Berkaca dari laga menjamu Persiwa, banyak peluang yang tercipta dalam laga tersebut. Hasilnya, hanya satu gol yang tercipta.
Kala melawan Persiwa, Afrizal memang melakukan berbagai perubahan. Afrizal yang biasanya bermain di sayap kanan menjadi penyerang. April ditemani dua striker lainnya sehingga ada tiga striker namun tetap saja gol tak kunjung tercipta. Hingga akhirnya Isnaini dimasukkan dan memecah kebuntuan lewat golnya pada menit 78.
Mengenai cedera pemain, Afrizak mengakui Khairunnas yang ditarik menjelang akhir pertandingan mengakui merasakan sakit. Sehingga sang pemain terpaksa ditarik.
"Kahirunnas memang masih belum fit dalam laga itu. Tapi tetap kita turunkan. Sepertinya cederanya tidak parah. Dua atau tiga latihan akan kiyta ketahui apakah bisa main atau tidak," katanya.
"Nanti setelah dua kali latihan kita akan tau bisa dibawa atau tidak. Rencana kita bawa 16 pemain melawan Persela nanti," kata Afrizal. (TribunPekanbaru)
Pagi ini, Kamis (6/6), skuad PSPS sudah mulai bersiap. Lapangan Paskhas AURI Pekanbaru akan menjadi tempat latihan. "Besok (hari ini) kita akan mulai latihan di Paskhas," kata pelatih karateker PSPS Afrizal pada Tribun, Rabu (5/6).
Dalam latihan ini, Afrizal mengatakan pihaknya mencoba memperbaiki lini belakang dan juga lini tengah. Rapuhnya barisan belakang menjadi perhatian serius bagi Afrizal.
Dua lini ini diperbaiki sebagai upaya mempersiapkan diri melakini laga tandang nanti. Seperti diketahui, Persela Lamongan menjadi tim yang akan ditantang selanjutnya pada 12 Juni nanti.
"Kita akan coba rapikan lini belakang dan lini tengah. Ini perlu kita perbaiki segera guna laga selanjutnya," kata Afrizal.
Rencananya, dalam laga tandang nanti Afrizal sendiri akan menerapkan strategi bertahan dan mengandalkan serangan balik. strategi ini dinilai akan efektif melawan Persela.
"Kita akan coba matangkan counter attack dalam latihan besok (hari ini). Sebab itu yang akan kita terapkan lawan (Persela) Lamongan nanti," ujarnya.
Bertahan dan mengandalkan serangan balik, katanya, diterapkan sebab Persela merupakan tim yang kuat dan akan menguasai jalannya pertandingan. Sehingga bertahan menjadi pilihan.
Dalam latihan pagi ini, Afrizal juga akan memperbaiki lini depan yang dinilai masih tumpul. Berkaca dari laga menjamu Persiwa, banyak peluang yang tercipta dalam laga tersebut. Hasilnya, hanya satu gol yang tercipta.
Kala melawan Persiwa, Afrizal memang melakukan berbagai perubahan. Afrizal yang biasanya bermain di sayap kanan menjadi penyerang. April ditemani dua striker lainnya sehingga ada tiga striker namun tetap saja gol tak kunjung tercipta. Hingga akhirnya Isnaini dimasukkan dan memecah kebuntuan lewat golnya pada menit 78.
Mengenai cedera pemain, Afrizak mengakui Khairunnas yang ditarik menjelang akhir pertandingan mengakui merasakan sakit. Sehingga sang pemain terpaksa ditarik.
"Kahirunnas memang masih belum fit dalam laga itu. Tapi tetap kita turunkan. Sepertinya cederanya tidak parah. Dua atau tiga latihan akan kiyta ketahui apakah bisa main atau tidak," katanya.
"Nanti setelah dua kali latihan kita akan tau bisa dibawa atau tidak. Rencana kita bawa 16 pemain melawan Persela nanti," kata Afrizal. (TribunPekanbaru)