Striker PSPS, M Isnaini melewati Franky Amo dari
Persidafon, dalam pembukaan Indonesia Super League (ISL) di Stadion
Sport Center Talukkuantan, Kamis (1/12/2011). Isnaini mencetak dua gol
dan menjadi top scorer sementara.
|
Bermain di Stadion Sport Center Kuansing, Kamis (1/12), Askar Bertuah berhasil mengalahkan tim promosi Persidafon Dafonsoro dengan skor 4-1.
Skor besar ini sekaligus mengantarkan PSPS ke puncak klasemen sementara.
Hasil ini juga tak terlepas dari hasil berbeda tiga laga perdana ISL lainnya. Persipura ditahan imbang Persiba 3-3, Persija hanya menang 1-0 atas Deltras Sidoarjo dan terakhir Persiwa Wamena menang 4-2 atas Persegres.
Pelatih PSPS, Mundari Karya mengaku puas dengan hasil ini. ‘’Alhamdulillah, kami berhasil memenangkan laga perdana ini. Mudah-mudahan ini jadi modal bagus kami menatap laga selanjutnya,’’ ujar mantan pelatih Timnas U-16 ini usai pertandingan.
Hal senada juga diungkap manajer PSPS, Boy Sabirin. ‘’Mengawali laga perdana dengan kemenangan merupakan hasil positif buat kami. Tentunya, kita sama-sama berharap ke depan PSPS lebih baik lagi. Mohon doa dan dukungannya,’’ ujar Boy Sabirin.
Dalam laga kemarin, empat gol PSPS masing-masing dicetak striker M Isnaini di menit ke-14 dan ke-52, Zainal Arif di menit ke-83 dan Dzumafo Epandi Herman di menit ke-85. Sedang gol tunggal Persidafon dicetak sang kapten, Edwar Ivakdalam di menit ke-74.
Dalam pertandingan yang berlangsung dengan dukungan penuh Askar Theking, suporter PSPS, PSPS sudah mulai memperlihatkan penguasaan bola sejak menit awal pertandingan. Peluang-peluang emas terus tercipta dari kaki April Hadi dan M Isnaini yang bermain sangat atraktif sore kemarin.
M Isnaini yang musim ini tetap memakai nomor punggung 88 berhasil menjebol gawang Wilson A di menit ke-14 melalui sundulan setelah menyambut umpan lambung Patrice Nzekou. Tim tamu, Persidafon bukannya tanpa peluang. Cirelli sempat melepaskan tendangan keras, namun melambung beberapa sentimeter di atas mistar gawang.
Di babak kedua, tim promosi ini melakukan rotasi dengan mengganti beberapa pemain. Ini mampu menghidupkan serangan namun belum bisa mengubah kedudukan. Justru sebaliknya, gawang Persidafom kembali kebobolan setelah Gebze gagal mengantisipasi sundulan M Isnaini.
Persidafon berusaha mengejar ketinggalan. Hasilnya, pada menit ke-74 kapten Edward Ivan Dalam berhasil menjebol gawang Fauzal Mubarak. Kiper PSPS asal Telukkuantan ini tak bisa mengantisipasi tendangan keras Edward dari sudut lapangan.
Pada menit ke-82 PSPS menarik M Isnaini dan memasukkan Zainal Arif. Strategi ini berjalan baik. Hanya satu menit kemudian Zainal Arif berhasil membawa keunggulan PSPS 3-1. Jelang pertandingan usai, Dzumafo Effendi Herman menciptakan gol sekaligus menutup kemenangan PSPS 4-1.
Asisten Pelatih Persidafon, Isman memuji permaian PSPS dan mengakui lini belakang PSPS memang sulit dilewati anak asuhnya. Namun sebagai tim yang baru beranjak ke level tertinggi, ia mengaku senang dan mengakui aura ISL memang beda dibanding Divisi Utama.
‘’Kami memang masih menyesuaikan diri dengan kompetisi tertinggi Tanah Air ini. Bersama jajaran pelatih tentunya kami akan melakukan pembenahan berdasar pertandingan perdana ini,’’ terangnya.(*2/das)
Sumber: http://riaupos.co.id